Aplikasi Pengingat Obat untuk Lansia di Purbayan Kotagede

  • Fajar Juliyanto Universitas Islam Indonesia
  • Sri Mulyati Universitas Islam Indonesia
Keywords: Android, Black Box Testing, Kepatuhan Obat, Lansia, Prototyping, Usability Testing

Abstract

Lansia sering mengalami kesulitan dalam mematuhi jadwal pengobatan akibat penurunan daya ingat, gangguan kognitif, serta keterbatasan dalam penggunaan teknologi digital. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengembangkan aplikasi pengingat obat berbasis Android yang dirancang sesuai kebutuhan lansia di Kelurahan Purbayan, Kotagede. Metode yang digunakan adalah Prototyping, yang terdiri dari lima tahapan: communication, quick planning, modeling quick design, prototype construction, dan deployment with feedback. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara kepada lansia pada kegiatan posyandu lansia yang diadakan oleh Bina Keluarga Lansia untuk menggali kebutuhan fungsional dan non-fungsional sistem. Aplikasi dikembangkan dengan menitikberatkan pada antarmuka yang sederhana, penggunaan tanpa login, serta fitur pengingat dan pencatatan riwayat konsumsi obat. Pengujian dilakukan dalam dua iterasi kepada 5 lansia terpilih selama tahap prototyping untuk menyempurnakan desain dan fungsi aplikasi. Setelah versi akhir selesai dikembangkan, dilakukan black box testing untuk menguji fungsionalitas aplikasi kepada 10 lansia berdasarkan kebutuhan yang telah ditentukan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa seluruh fitur berjalan sesuai dengan fungsinya. Selain itu, pengujian usability menggunakan metode System Usability Scale (SUS) diperoleh skor 76,5, yang mengindikasikan bahwa aplikasi memiliki tingkat kebergunaan yang baik dan dapat diterima oleh pengguna lansia.

Published
2025-06-30