Reverse Engineering Pada Basis Data Relasional Untuk Optimasi Performansi Query
Abstract
Pemanfaatan basis data sudah dimulai sejak komputer generasi ke 2 diciptakan, yaitu sekitar tahun 1960. Semakin bertambahnya tahun, penggunaan basis data sudah memiliki perkembangan dan didukung dengan teknologi yang sudah canggih pada masa sekarang. Basis data yang sering digunakan dalam masalah transaksi adalah basis data dengan skema relasional atau sering disebut dengan Relational Database dan diimplementasikan dengan baik oleh aplikasi Relational Database Management System (RDBMS). Permasalahan yang sering dihadapi adalah pengimplementasian basis data relasional yang tidak baik, terutama dari sisi relasi, kardinalitas, dan strukturnya secara umum sehingga apabila dilakukan suatu proses query, maka hasilnya tidak optimal. Hal ini terjadi karena akses dari basis data yang secara paralel dapat diakses oleh banyak pengguna dalam satu waktu. Pada penelitian ini dilakukan evaluasi secara benchmark hasil query basis data relasional sebelum dilakukan desain ulang dan setelah dilakukan desain ulang menggunakan teknik reverse engineering. Hasil yang didapat adalah peningkatan performansi rata-rata sekitar 82.2442% setelah dilakukannya perbaikan struktur desain dan implementasi tabel untuk hasil query yang sama pada aplikasi RDBMS Mysql.
Copyright (c) 2023 Jurnal ICT: Information Communication & Technology

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.